Jumat, 23 Desember 2011

Dalam Penantian

 
Pada malam pekat yang bergunduk
Pada rinai rintik gerimis nan magis
Pada sesekali angin yang mendesau kacau, mendesis bengis
Dan pada kesunyian yang sirna di terpa berisik sisik-sisik nada malam

Melekat aku pada kalian
Tak lekang meski dilecut kilat sesekali
Lalu... Tuli sesaat.
Kemudian kembali aku nikmati musik berisik itu
Yang menderu-deru pada gendang telingaku
Tak ubahnya drum yang kacau meracau ditabuh galau
Lalu... Tuli lagi meski hanya sesaat.

Aku nikmati saja malam ini.
Tak lekang aku
Tetap kukuh aku
Karena aku disini berusaha imortal
Menunggu kekasihku
Disela-sela malam berisik, dingin, dan beku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar